Beranda | Artikel
Kan Ku Gapai Bahagiaku (Ustadz Rizal Yuliar Putrananda, Lc.)
Minggu, 29 Maret 2015

Bersama Pemateri :
Ustadz Rizal Yuliar Putrananda

Ceramah agama Islam oleh: Ustadz Rizal Yuliar Putrananda, Lc.

Rekaman video: Ustadz Rizal Yuliar Putrananda, Lc. – Kan Ku Gapai Bahagiaku

Ringkasan Ceramah Agama: Kan Ku Gapai Bahagiaku

Siapa pun di antara manusia, apakah dia adalah seorang laki-laki ataupun perempuan, apakah dia masih sendiri atau mungkin sudah berumah tangga, apakah dia adalah seorang Muslim ataupun seorang non-Muslim, maka yang diharapkan pada hidupnya adalah bahagia. Dia ingin bahagia. Pagi, siang, sore, dan malam, berbagai aktivitas dilakukannya agar ia merasakan bahagia. Dia berharap kata-kata bahagia itu tidak hanya sekedar ada di bibirnya, tapi betul-betul dia rasakan di sepanjang hidupnya bersama orang-orang yang ia kasihi dan cintai. Begitu pula dengan kita, kita semua berharap ingin bahagia.

Kalaulah kita itu tersenyum, maka kita berharap bahwa senyum itu betul-betul menghadirkan rasa bahagia. Sebagian orang mengatakan bahwa bahagia itu adalah ketika ia mendapatkan kedudukan yang tinggi pada sebuah perusahaan. Bagi orang yang lain, bahagia itu artinya memiliki harta yang berlimpah. Bagi orang yang lain lagi, bahagia itu artinya segala bentuk usaha politik yang ia lakukan bisa sampai kepada titik yang ia harapkan. Dan begitu seterusnya. Masing-masing berharap bahagia, namun masing-masing pula memiliki arti kebahagiaan yang berbeda-beda.

Sebelum lebih lanjut kita akan berbicara tentang hakikat kebahagian yang didambakan oleh setiap orang, maka terlebih dahulu kita mengingat kembali, menyegarkan ingatan kita bersama (tentang) keberadaan kita di zaman seperti saat ini. Ada beberapa hadits yang telah disabdakan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wasallam di dalam kita menghadapi hidup ini. Sebuah hadits yang secara shahih diriwayatkan oleh Imam Muslim, dari sahabat mulia Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, beliau berkata, sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam:

بَادِرُوا بِالْأَعْمَالِ فِتَنًا كَقِطَعِ اللَّيْلِ الْمُظْلِمِ يُصْبِحُ الرَّجُلُ مُؤْمِنًا وَيُمْسِي كَافِرًا أَوْ يُمْسِي مُؤْمِنًا وَيُصْبِحُ كَافِرًا يَبِيعُ دِينَهُ بِعَرَضٍ مِنْ الدُّنْيَا

“Bersegeralah kalian untuk beramal sebelum datang kepada kalian fitnah yang bertubi-tubi seperti potongan-potongan malam, (di masa semakin banyak bertumpuk dan bertubinya fitnah itu) di pagi hari seseorang masih menjadi mukmin namun di sore hari ia telah menjadi kafir atau di sore hari ia masih dalam kondisi beriman namun di keesokan harinya ia telah menjadi kafir; Ia jual agamanya untuk secuil dari kenikmatan dunia.”

Lalu bagaimana hakikat bahagia yang sebenarnya? Mari kita simak rekaman ceramah agama Islam ini yang semoga dengan merenungkan ceramah ini, Allah Ta’ala memudahkan kita untuk menggapai kebahagiaan dunia dan akhirat.

Download Ceramah Agama Islam: Ustadz Rizal Yuliar Putrananda – Kan Ku Gapai Bahagiaku

Download dan share yuk ceramah agama ini ke Facebook, Twitter, dan Google+, agar semakin banyak insan yang dapat menggapai kebahagiaan.


Artikel asli: https://www.radiorodja.com/12871-kan-ku-gapai-bahagiaku-ustadz-rizal-yuliar-putrananda-lc/